TIM TIPD UIN KHAS Jember Tangkal Serangan DDoS: Server Kampus Kembali Normal
Jember, 5 November 2025 — Tim Teknologi Informasi dan Pengelolaan Data (TIPD) UIN KHAS Jember berhasil menanggulangi serangan Distributed Denial of Service (DDoS) yang menargetkan server pusat kampus pada Selasa malam (4/11). Berkat respons cepat dan prosedur mitigasi yang teruji, layanan akademik dan administrasi dapat pulih penuh dalam beberapa jam tanpa gangguan layanan jangka panjang.
Insiden & Dampak
Sekitar pukul 20.15 WIB, tim TIPD mendeteksi lonjakan trafik anomali ke beberapa endpoint layanan kampus — termasuk portal registrasi, sistem e-learning, dan server email. Analisis awal menunjukkan pola lalu lintas yang konsisten dengan serangan DDoS: ratusan ribu paket dan permintaan simultan dari berbagai alamat IP terdistribusi, yang bertujuan melemahkan kemampuan server untuk merespons pengguna sah.
Meskipun terjadi perlambatan akses pada beberapa layanan selama puncak serangan, tidak ada kebocoran data yang terdeteksi; data akademik dan pengguna tetap aman karena penyekatan pada lapisan jaringan dan aplikasi, bukan kompromi basis data.
Langkah-langkah Penanganan
1. TIM TIPD menerapkan paket tindakan mitigasi berikut:
2. Deteksi cepat dan isolasi — Memanfaatkan sistem monitoring trafik real-time untuk mengidentifikasi sumber dan vektor serangan.
3. Rate limiting & filtering — Menerapkan aturan pembatasan permintaan (rate limiting) dan memblokir pola permintaan yang mencurigakan pada level firewall aplikasi.
4. Sink routing (blackholing selektif) — Mengalihkan sebagian trafik berbahaya ke rute pembuangan secara selektif untuk mengurangi beban pada server utama.
5. Kerja sama ISP & penyedia CDN — Mengkoordinasikan penyaringan di sisi upstream dengan penyedia layanan internet kampus dan Content Delivery Network untuk menyaring trafik sebelum mencapai infrastruktur internal.
6. Penguatan WAF & caching — Menyesuaikan aturan Web Application Firewall (WAF) dan meningkatkan cache untuk mengurangi beban pada aplikasi dinamis.
7. Pencatatan & forensik — Mencatat log lengkap untuk keperluan pemeriksaan forensik dan bila perlu pelaporan ke pihak berwajib.
8. Menurut pernyataan resmi tim, kombinasi langkah-langkah tersebut memungkinkan pemulihan layanan bertahap dalam kurun waktu kurang dari 6 jam setelah deteksi awal, dengan pemulihan penuh pada dini hari berikutnya.
Pernyataan Resmi
“Prioritas kami adalah menjaga kontinuitas layanan dan keamanan data sivitas akademika. Kami menindaklanjuti insiden ini dengan langkah teknis dan administratif, serta memperkuat sistem untuk mencegah kejadian serupa di masa depan,” ujar Ketua TIM TIPD UIN KHAS Jember dalam keterangan singkatnya.
Tindakan Lanjutan & Rekomendasi
-. Sebagai tindak lanjut, TIM TIPD merencanakan beberapa langkah mitigasi jangka menengah hingga panjang:
-. Peningkatan kapasitas mitigasi pada layer edge (kerja sama lebih erat dengan ISP dan penyedia DDoS protection).
-. Pengetesan berkala (stress test) dan latihan respons insiden untuk mempercepat reaksi tim.
-. Program edukasi keamanan siber bagi staf dan mahasiswa (pencegahan, pelaporan insiden, dan praktik aman).
-. Pembaruan SOP dan komunikasi insiden agar sivitas akademika mendapat informasi cepat saat terjadi gangguan.
Imbauan untuk Pengguna
-. TIM TIPD mengimbau sivitas akademika untuk:
-. Menghindari berulang kali melakukan refresh halaman saat akses lambat (karena dapat memperburuk beban);
-. Melaporkan gejala gangguan melalui kanal resmi TIPD (email/helpdesk) disertai waktu kejadian dan screenshot bila mungkin;
-. Memastikan kredensial akun tidak dibagikan dan menggunakan password kuat.
Penutup
Serangan DDoS merupakan ancaman operasional yang meningkat bagi institusi pendidikan seiring digitalisasi layanan. Keberhasilan penanganan oleh TIM TIPD UIN KHAS Jember menunjukkan pentingnya kesiapsiagaan, monitoring proaktif, dan kerja sama antara tim internal serta penyedia layanan eksternal.
Tag : Keamanan